Ilmu Sosial untuk Semua

    Blog

    December 21, 2021

    Bagaikan Lagu “Rocker Juga Manusia”, Narapidana Juga Manusia

    Jika dilihat lebih jeli lagi, overcrowding nyatanya menyebabkan banyak masalah, seperti menciptakan kondisi yang tidak sehat bagi narapidana, mulai dari rendahnya sanitasi, kurangnya sirkulasi udara, dan minimnya asupan nutrisi turut berkontribusi pada penurunan kondisi kesehatan WB dan tahanan.
    December 18, 2021

    Tanah Air Mesra yang Dikutuk Amnesia

    Analogi dari gerakan demokrasi tanpa pemimpin (leaderless movement) di tiga negara Asia Tenggara—Indonesia, Thailand, Myanmar—sepanjang tahun 2019 - 2021 memunculkan sebuah siklus sejarah serupa antara satu dengan yang lain: daya juang demonstran, memori kolektif dan personal dari peradaban masing-masing, serta tragedi dan kekalahan. Tanah air mesra yang dikutuk amnesia.  
    December 14, 2021

    Ketika Kanye West Menggunakan Kaomoji

    Penggunaan kaomoji dalam pertukaran pesan secara online oleh orang Amerika, mewakili ekspresi yang mereka gunakan dalam percakapan secara lisan. Sedangkan, orang Jepang menggunakan kaomoji dalam pertukaran pesan online sebagaimana mereka menggunakan ekspresi nonverbal dalam komunikasi sehari-hari.
    November 18, 2021

    Bagaimana Tragedi 1965 Mengubah Kondisi Ketenagakerjaan di Indonesia?

    Tragedi G30S sejatinya tidak bisa dipisahkan dari kontestasi geopolitik Perang Dingin antara Amerika Serikat dan Uni Soviet. Indonesia saat itu memiliki partai komunis terbesar ketiga di dunia, setelah Uni Soviet dan Tiongkok. Tentu, hal ini menjadi ancaman tersendiri bagi pemerintah Amerika Serikat. 
    October 24, 2021

    Pembajakan Buku: Upaya Pembebasan Ilmu Pengetahuan atau Tindak Kriminal Etika Moral?

    Akses terhadap buku dan artikel jurnal akademik sangatlah terbatas. Hal ini pun mendorong terjadinya pembajakan. Garwe pun mengungkapkan bahwa pembajakan buku tidak hanya ilegal, tetapi juga tidak etis.
    October 21, 2021

    Mengenal Bahasa Indonesia dan Mengevaluasi Penutur Jatinya dari Sudut Pandang Penutur Asing

    Apakah alasan penutur jati bahasa Indonesia merasa bahasanya terlalu baku, kaku, hingga ketinggalan zaman dan kurang keren di dunia yang katanya modern ini? Mengapa banyak sekali penutur jati bahasa Indonesia yang tidak bisa menggunakan bahasanya dengan baik dan benar? Möller meyakini salah dua alasannya adalah kemalasan dan gengsi.
    October 16, 2021

    Benarkah Digital Activism Dapat Mempengaruhi Kesehatan Mental?

    Digital activism, layaknya berbagai gerakkan, juga menemui berbagai rintangan yang menghalangi keberhasilannya. Komentar-komentar negatif netizen, misalnya. Ketidakmampuan kita mengontrol komentar-komentar buruk, nyatanya mempengaruhi kesehatan mental kita.